Daftar Antrean Haji Reguler di Bontang 41 Tahun, Biaya Berangkat Naik 2 Kali Lipat

KLIKKALTIM.COM - Daftar tunggu haji di Kota Bontang mencapai 41 tahun. Panjangnya daftar antrean haji di Bontang itu dikarenakan kuota yang tipis.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Bontang, Najmuddin Tamini mengatakan, saat ini saja sudah ada sekitar 6 ribuan calon jemaah yang sudah mendaftar. Perkembangan pesat keinginan masyarakat untuk berangkat haji pun terbilang tinggi. Namun, setiap tahunnya kuota keberangkatan hajindi Bontang hanya berkisar 146 orang.
Bahkan sempat di 2022 lalu kuota keberangkatan dipangkas 50 persen karena pandemi Covid-19. Tahun lalu juga hanya sebanyak 71 jemaah yang berangkat haji ke tanah suci Makkah.
"Daftar tunggu sudah 41 tahun. Memang cukup banyak dan lumayan lama," kata Najmuddin kepada Klik Kaltim.
Baca juga : Kemenag Bontang Siapkan Data 146 Jemaah Haji 2023, Biaya Dipastikan Naik
Selain itu, Kemenag Bontang mengaku tengah bersiap untuk keberangkatan haji di 2023 ini. Apalagi, problematika yang dihadapi ialah anggaran keberangkatan yang merangkak naik dua kali lipat. Makanya, sejak dini Kemenag masih melakukan upaya konfirmasi kepada calon jemaah yang akan berangkat dengan jumlah pembiayaan baru.
"Kita sudah mengupayakan berkomunikasi dan melakukan sosialisasi soal biaya haji yang naik kepada jemaah. Formulasinya nanti 70 persen biaya dari jemaah, dan 30 persen menggunakan dana perimbangan," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
ANTREAN HAJI BONTANG DAFTAR ANTREAN HAJI HAJI BONTANG KEMENAG BONTANG CALON HAJI BONTANG HAJI 2023 BERANGKAT HAJI 2023