93 Ton Beras Dibagi Gratis ke Warga Bontang Tahun Ini; Harga di Pasaran Masih di atas HET
Penyaluran beras yang dilakukan Bilog beberapa waktu lalu di salah satu kelurahan di Bontang.
BONTANG- Distribusi beras gratis dari bulog sepanjang tahun 2025 di Kota Bontang tercatat sudah 93,8 ton. Beras subsidi ini telah disalurkan kepada 4.693 penerima periode Januari - November kemarin.
Selain kuota untuk warga miskin, Bulog juga menyalurkan beras SPHP premium untuk menekan harga di pasaran. Beras jenis ini dijual dengan harga Rp 75 ribu atau lebih murah Rp 2.000 dari Harga Eceran Tertinggi (HET).
Sayangnya, harga di lapangan masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
Di lapangan, harga beras kualitas premium masih dibanderol dengan harga Rp85 ribu untuk ukuran 5 kilogram. Tingginya harga di pasar membuat Bulog mendistribusikan beras yang ramah di kantong masyarakat.
Kepala Bulog Samarinda Adi Yanuar mengatakan penyebab harga beras membumbung tinggi karena biaya pengiriman.
Dengan begitu Bulog turut membantu dengan mendistribusikan beras yang diberikan secara gratis. Didistribusikan melalui kelurahan secara berkala.
Data yang diberikan pun sudah tertera by name by adress. Setiap penerima manfaat mendapatkan pasokan beras sebanyak 20 kilogram.
"Penerima ini mendapat 2 bulan pasokan beras jumlahnya 20 kilogram gratis. Ini program bantuan cadangan makanan dari pemerintah pusat," ucap Adi Yanuar.
Selain beras Bulog juga mendistribusikan pasokan minyak goreng ke masyarakat. Totalnya mencapai 18.772 liter hingga November 2025.
Untuk pasokan minyak ini per penerima manfaat mendapstkan 4 liter. "Sama kami berikannya juga berbarengan" sambungnya.
"Pemkot Bontang aktif dalam meminta pasokan beras SPHP. Kemudian dijual dengan harga bawah pasar," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
