41 Petugas BPBD Kaget Dites Urine Mendadak
KLIKKALTIM.COM - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Bontang kembali melanjutkan tes urine mendadak di lingkungan pemerintah.
Setelah tes urine digelar di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, hari ini, Selasa (21/12/2021) menyasar di instansi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Dari total 42 pegawai, sebanyak 41 pegawai, baik dari Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga tenga honorer telah dites.
"Pegawainya semuanya, termasuk kepala pelaksana BPBD," ujar Kasi Pemberantasan BNNK Bontang, AKP Winaryo kepada Klik Kaltim, Selasa (21/12/2021).
Klik Juga : Petugas Pemadam Dites Urine Mendadak, Amiluddin : Kalau Positif Kita Rehabilitasi
Tes urine dadakan merupakan aksi nasional dengan menindaklanjuti dalam pencegahan, dan penyalahgunaan narkoba sesuai Instruksi Presiden nomor 2/2020.
Tanpa koordinasi dengan kepala BPBD, BNNK Bontang langsung menyusur di instansi tersebut melakukan tes urine dadakan.
Pun pihak BNNK Bontang hanya berkoordinasi dengan Wali Kota Bontang, Basri Rase. Mengenai teknis dan skema di lapangan kembali BNNK yang mengakali.
Klik Juga : Tak Dipecat, Pegawai Positif Narkoba Hanya Direhabilitasi
"Kalau koordinasi nanti ada kesiapan anggota, kapan dan di mana kami yang menentukan," ujarnya
Sementara, pengadaan alat tes urine difasilitasi dari pemerintah Kota Bontang.
Lebih kanjut, Winaryo menyampaikan total 41 pegawai yang telah di tes urine tersisa satu orang yang belum di tes. Sebab, satu orang tersebut sedang berhalangan sakit. Namun, tes urine menyusul dan pasti dilakukan.
"Sama seperti sekarang, tidak dikabari," terangnya.
Kepala BPBD Bontang Ahmad Yani mengaku pegawainya tidak ada yang tahu ihwal tes urine ini.
Pun begitu, ia mengaku, tes urine yang dilakukan sudah jadi agenda rutin BPBD Bontang. Hampir 6 bulan sekali, ia bersama seluruh pegawai ikut tes bebas narkoba mandiri.
Sebagai informasi, hingga kini dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah dilakukan tes urine dadakan. Pertama, Disdamkartan dan kedua BPBD Bontang.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: