16 Tahun Tak Dipelihara; Komunitas Minta Pemkot Renovasi Skate Park di Stadion Lang-Lang

BONTANG- Komunitas Skateboarders Bontang menyesalkan alokasi anggaran Rp 10 miliar yang digelontorkan pemerintah di Stadion Bessai Berita tidak menyasar fasilitas arena mereka.
Perwakilan Komunitas Taqwin mengatakan, seharusnya Pemerintah bisa total memperbaiki Stadion Lang-Lang secara menyeluruh, apalagi skate park yang kondisinya butuh perbaikan.
Skate park itu sudah dibangun sejak 2008 silam. Hingga 2024 ini belum pernah ada perawatan sedikitpun. Artinya umur lapangan skateboard itu sudah 16 tahun belum pernah tersentuh pemeliharaan.
Dari pantauan Klik Kaltim, kondisi terkini pasca ditutup selama 1 tahun lapangan Skateboard sangat memperihatinkan.
Lantai lapangan banyak terkelupas. Permukaan datarnya tidak lagi rata akibat banyaknya sisa bangunan dari proyek Rp10 miliar untuk membangun pagar keliling.
"Pemkot Bontang harusnya juga perhatikan rencana fasilitas. Termasuk lapangan skateboard. Itu kondisinya sudah tidak layak," ucap Taqwin.
Lebih lanjut, selama Lang-Lang ditutup komunitas pun juga kesulitan mencari arena bermain. Karena hanya terdapat 1 lokasi saja yang paling proper memainkan papan skate tersebut.
Lokasi yang biasa dipakai pasca tutup ialah di Kampung Baru dan Gor Kelurahan Loktuan.
Dirinya berharsp pada 2025 lapangan itu bisa diperbaiki kemudian digunakan oleh peminat skateboard. Agar para pemain bisa berlatih dan bersiap mengikuti event baik tingkat provinsi dan nasional.
"Sekarang mainnya terpencar saja. Kami berharap bisa diperbaiki dan dibuka juga lebih cepat," pungkasnya.
Ikuti berita-berita terkini dari klikkaltim.com dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: